Monday, 16 November 2015

Pilkada serentak adalah

Bank Indonesia (BI) optimistis pertumbuhan ekonomi triwulan IV-2015 akan membaik. Salah satu pendorong perbaikan ekonomi adalah dengan adanya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilakukan serentak pada 9 Desember 2015. \”Triwulan empat nanti ada pilkada serentak punya dampak positf,\” kata Direktur Eksekutif Kepala Departemen Kajian Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia (BI) http://bbs.wfun.com/home.php?mod=space&uid=1210352 Juda Agung di Kantor Perwakilan BI, Yogyakarta, Jumat (13/11/2015). Dia mengatakan, dampak dari Pilkada sudah mulai terasa pada triwulan III 2015. Menurutnya, salah satu yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi membaik adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi lembaga non-profit rumah tangga seperti partai politik. \”Sudah ada dampak dari Pilkada serentak itu. Keliatan sekali di


semua wilayah, Jawa Sumatera naik semua, konsumsi rumah tangga sendiri masih flat ke bawah, triwulan IV diharapkan lebih tinggi,\” imbuh dia. Lebih lanjut dia mengatakan, Pilkada bisa memberikan multiplier efek. \”Partai mengeluarkan iklan dan spanduk. Itu otomatis memberikan dampak pada sektor rumah tangga. Sehingga membuat konsumsi naik,\” kata dia. Selain dari Pilkada, pertumbuhan ekonomi triwulan IV juga masih mengandalkan pengeluaran pemerintah sebagai penyumbang. \”Kita tahu biasa triwulan empat pertumbuhan tinggi, belanja modal dan barang, http://bbs.beidahu.gov.cn/home.php?mod=space&uid=350119 mudah-mudahan muliplier efek yang dikeluarkan pemerintah di triwulan tiga sudah transmisi ke sektor swasta, semoga ini semakin mendorong sektor swasta tumbuh lebih tinggi,\” tukasnya.



Pilkada serentak adalah

No comments:

Post a Comment