Tuesday 15 December 2015

Kecerdasan buatan menurut para ahli

Kecerdasan buatan pada game Elon Musk sejak tahun lalu memang sudah memperlihatkan minatnya terhadap teknologi kecerdasan buatan alias artificial inteligent (AI). CEO Tesla Motors ini memang tengah menggarap riset khusus tentang teknologi tersebut. Bersama sahabatnya yang juga sama-sama pengusaha di bidang teknologi Sam Altman, pria yang mendapat julukan \’Iron Man di dunia nyata\’ ini https://www.behance.net/gallery/32045045/The-Advantages-Of-Earning-A-Degree-In-Nursing-Online meluncurkan OpenAI, organisasi non-profit untuk melakukan berbagai penelitian terkait dengan AI. \”Kami yakin AI akan menjadi perpanjangan kehendak manusia, dan dalam semangat kebebasan, bahkan didistribusikan seaman mungkin,\” kata Musk seperti detikINET kutip Tech Times, Selasa (15/12/2015). Musk dan Altman akan bergabung dengan entrepreneur dan pemilik modal Greg Brockman, Jessica Livingston,


Reid Hoffman, Peter Thiel, YC Research, Infosys dan Amazon Web Services untuk menjalankan riset senilai USD 1 miliar atau sekitar Rp 13,5 triliun (USD 1 = Rp 13.500). \”Para peneliti akan didukung penuh untuk mempublikasikan hasil kerja mereka, entah makalah ilmiah, postingan blog atau kode, dan paten kami (jika nanti sudah ada) akan dibagi ke seluruh dunia,\” kata Musk. Dia http://ict.unimed.ac.id/ictfrm/media.php?module=topik&id=14794 juga mengatakan sangat terbuka berkolaborasi dengan siapa saja yang memiliki visi sama dengan OpenAI untuk mengembangkan kemungkinan penerapan kecerdasan buatan di produk-produk teknologi masa depan.



Kecerdasan buatan menurut para ahli

No comments:

Post a Comment