Wednesday, 29 July 2015

Antar jemput anak sekolah yogyakarta

Antar jemput anak sekolah jakarta Sesungguhnya pendidikan anak tidak semata-mata menjadi tanggung jawab guru di sekolah karena sejatinya justru orang tua yang menjadi kunci utamanya. Dalam \”Gerakan Mengantar Anak ke Sekolah\” yang dicanangkan pada tanggal 27 Juli 2015 (bertepatan dengan hari pertama masuk sekolah), pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mempunyai harapan besar kepada orang www.alwanku.com/2015/07/28/home-schooling-the-preschool-children/ tua, yakni berperan aktif sebagai rekan terbaik guru di sekolah. Penyuluh pendidikan anak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Sumatera Selatan Eva Suri Novianti di Palembang, Senin, mengatakan bahwa tindakan nyata orang tua dengan mengantar anak secara langsung ke sekolah akan mendekatkan orang tua dengan lingkungan pendidikan anak yang baru.


\”Anak masa kini berbeda dengan masa sebelumnya. Jika dahulu orang tua datang ke sekolah hanya untuk mendaftarkan, kemudian tidak tahu-menahu lagi apa yang terjadi selanjutkan. Saat ini tidak bisa lagi seperti itu karena seiring dengan kemajuan zaman, persoalan yang dihadapi anak juga makin kompleks,\” kata Eva. Ia mengatakan bahwa kehadiran orang tua di sekolah akan membangun komunikasi positif dengan pihak sekolah. Ketika terjadi permasalahan, akan mudah ditarik akar persoalannya. Misalnya, ada anak yang tidak suka memperhatikan guru, membuat onar di kelas, dan bertindak melampaui batas usianya. \”Karakter anak-anak di tingkat TK hingga SD itu pada umumnya masih membawa pola tingkah


laku di rumah. Ketika di sekolah, ada yang tidak bersesuaian dengan norma yang berlaku. Hal ini terkadang membingungkan guru. Sementara itu, dalam pola asuh, harus ada kesesuaian supaya anak tidak bingung, jadi guru membutuhkan peran orang tua sebagai partner mendidik,\” ujar dia. Jika terjalin suatu komunikasi yang baik dengan orang tua, guru dapat meminta orang tua menyesuaikan pola pendidikan di http://www.alwanku.com/2015/07/28/home-schooling-through-high-school/ sekolah dengan di rumah. \”Intinya, pihak sekolah mengharapkan apa yang ditanamkan orang tua di rumah dan sekolah itu harus nyambung,\” kata dia.



Antar jemput anak sekolah yogyakarta

No comments:

Post a Comment