Alat berat tambang PT Pindad menjajaki pembuatan alat berat jenis eskavator guna memenuhi kebutuhan Kementerian Pekerjaan Umum. Prototype alat berat disebut akan rampung bulan depan. \”Pindad mendapat tantangan dari Menteri Pekerjaan Umum untuk bisa memproduksi alat berat, kami siap dan akan ikut tendernya. Juni ini diharapkan prototypenya sudah rampung,\” kata Direktur Utama PT http://filsafat.kompasiana.com/2015/05/28/10-manfaat-puasa-senin-kamis-dalam-islam-720135.html Pindad Silmy Karim seperti dilansir Antara, Kamis (28/5). Menurut Silmy, pembuatan alat berat secara teknologi bisa dilakukan oleh tenaga-tenaga di Pindad. Upaya untuk memproduksi produk selain alat pertahanan sangat memungkinkan bagi Pindad yang saat ini lebih banyak bergelut di industri pertahanan. \”Ini sebagai bentuk manfaat pengembangan industri pertahanan dan teknologi
militer untuk bisa digunakan ke produk non militer,\” katanya. Membuat alat berat menurut Silmy bukanlah hal yang baru bagi PT Pindad. Pasalnya, selama ini industri strategis yang memiliki lokasi industri di Bandung dan Turen, Jawa Timur itu juga terjun di sektor lain seperti produksi air brake KA, generator rotor, spare part panser dan juga pernah menggarap proyek tabung gas 3Kg. \”Kami sedang menjajaki tender di Kementerian PU,\” katanya. Dia menyebutkan, pembuatan prototype untuk sebuah produk sangat penting, meski proyek itu kurang seksi di awalnya. \”Bila sudah ada prototype, kan bisa dikembangkan ke sektor lain. Contohnya ada pesawat terbang yang kalah
tender untuk produk militer, namun bisa eksis untuk penerbangan komersil,\” katanya. Untuk produk alat berat, selain berencana untuk memenuhi http://robshouse.drupalgardens.com/content/si-hitam-pekat-pengusir-racun-tubuh kebutuhan Kementerian PU, juga telah melakukan penjajakan pasar dengan sejumlah perusahaan, termasuk bagi perusahaan pertambangan. \”Respon dari pasar cukup bagus,\” tutupnya.
Alat berat bekas
No comments:
Post a Comment