Sunday, 30 August 2015

Militer malaysia

Militer malaysia Peringatan hari kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus tinggal menghitung hari. Namun, detik demi detik menuju usianya yang ke-70 tahun, berbagai insiden menghampiri. Di Papua, terjadi insiden penurunan Bendera Merah Putih oleh tentara dari Papua Nugini. 14 tentara dari negeri tetangga itu mendatangi permukiman Yakyu yang terletak di Kampung Rawa Biru, Distrik http://www.ville-chanac.info/you-can-get-on-the-right-path-with-vitamins-and-minerals/ Sota, Kabupaten Merauke, Papua. Permukiman tersebut terletak sekitar 1,3 kilometer dari perbatasan antara Merauke dan Papua Nugini. Mereka meminta warga menurunkan bendera Merah Putih karena wilayah tersebut dianggap masuk kawasan Papua Nugini. \”Ada sekitar 3 Bendera Merah Putih yang sempat diturunkan oleh tentara PNG. Namun saat tentara itu pergi, warga


memasangnya kembali,\” ujar Danrem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Supartodi ketika dihubungi lewat telepon selularnya di Merauke, Jumat 14 Agustus 2015. Supartodi mengatakan, masyarakat di pemukiman Yakyu sempat diiming-imingi sembako berupa 15 mi instan, 15 kornet dan kembang gula dari tentara Papua Nugini agar Bendera Merah Putih di lokasi tersebut diturunkan. Tarian kolosal di Skow, Merauke, Papua yang masuk dalam perbatasan Indonesia-Papua Nugini. (Liputan6.com/Katharina Janur) Assintel Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Arm Syafei Kasno mengatakan, tentara Papua Nugini mengklaim karena daerah itu netral, sehingga harus dikibarkan bendera dari 2 negara, yakni Bendera RI dan Papua Nugini. Menurut Syafei, saat ini ada penempatan


10 orang di dalam Pos Yakyu untuk menghindari terjadi penurunan bendera Merah Putih kembali. Wilayah itu adalah milik Indonesia, tapi karena ada beberapa warganya yang berasal dari Papua Nugini, maka tentara Papua Nugini minta bendera Merah Putih diturunkan. \”Jika ingin dikibarkan harus bersamaan dengan bendera Papua Nugini,\” ujar Syafei ketika ditemui di sela kegiatan Loma Kuliner Nusantara dan Fashion Show di Makodam Cenderawasih, Kamis 13 Agustus 2015. Syafei menjelaskan, saat ini ada http://www.doc4me.co/you-can-make-a-change-for-the-better-with-vitamins-and-minerals.html 7 kampung yang terletak di perbatasan yang masih mengalami perdebatan soal status kewarganegaraan penduduknya. Ke-7 kampung itu Yakyu, Detto, Diggo, Bankin, Kugo, Mutimangge, dan Lama yang terletak di


Distrik Waropoko.



Militer malaysia

No comments:

Post a Comment