Sunday, 30 August 2015

Tifus menyerang otak

Para ahli penyakit saraf di Indonesia akan bertemu pada Kongres Nasional VIII Ahli Saraf yang dijadwalkan berlangsung pada 5-9 Agustus 2015 di Makassar, Sulawesi Selatan. Berkaitan dengan agenda nasional itu guna mengenalkan kepada publik terkait penyakit Alzheimer disajikan perspektif mengenai penyakit ini. Alzheimer\’s Disease (AD) pertama kali digambarkan oleh ahli http://www.sandbox.co.id/kata-mutiara-bijak-dan-artinya/ psikiatri dan neuropatologi berkebangsaan Jerman bernama Alois Alzheimer sebagai kasus unik \”demensia presenil\” yang ditemukan pada wanita berusia 51 tahun yang menderita \”delusi paranoid\”, gangguan memori dan \”afasia progresif\”. Kasus serupa juga ditemukan kembali pada tahun 1996 dan dipublikasikan. Dari autopsi pasien didapati adanya jaringan otak yang mengecil dan dengan


pewarnaan ditemukan adanya gambaran yang dikenal sebagai plak senilis (NPs), yang terdiri atas neurit distrofik (sekarang dikenal dengan istilah plak neuritik), yaitu didapatinya jaringan \”inti amyloid\”. Pada pewarnaan intraneural, sel otak penderita Alzheimer membentuk pola fibrilar dikenal dengan \”fibrillary tangles\” (NFTs). Peneliti bernama http://robshouse.drupalgardens.com/content/kata-kata-mutiara-penuh-makna Kraeplin kemudian menamai gambaran patologi klinik ini sebagai \”AD konstelasi\”, dan pada pertengahan abad ke 20, hanya ditemui 100 kasus serupa pada literatur medis.



Tifus menyerang otak

No comments:

Post a Comment